Virtual domain on linux

Virtual domain atau sering disebut juga Virtual Host adalah merupakan sebuah aplikasi service yang menerjemahkan sebuah nama ke suatu alamat IP Address,  untuk pengunaan dalam internet seperti "www" domain "yahoo.com" maka akan di petakan ke dalam sebuah alamat ip address misalnya  98.139.183.24
DNS sedangkan dns adalah merupakan domain name system, distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution), dalam  suatu jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).  DNS juga dapat digunakan pada aplikasi yang terhubung ke internet seperti web browser atau e-mail dll.
Virtual Host merupakan kelebihan yang dimiliki oleh web server seperti Apache,  Virtual Host memungkinkan  kita dapat membuat beberapa  host/domain  dari suatu primary domain ke dalam satu web server sebagai contoh :
Domain http://www.ardhie.co.id digunakan sebagai domain utama, di samping domain utama yang telah ada kita juga dapat membuat sebuah sub domain seperti http://inter.ardhie.co.id  http://kidztube.ardhie.co.id   http://asset.ardhie.co.id dll.  

 

Okey.. berikut adalah langkah konfigurasinya :
1. Pastikan web server sudah terinstall dengan baik
2. Buat sebuah domain local, contonya : kidzania.local
3. Buat sebuah document root web server
4. Buat direktori untuk penyimpanan domain/subdomain

Domain yang akan kita buat sebagai contoh adalah kidztube.ardhie.co.id dan intern.ardhie.co.id  dari contoh domain yang akan kita buat absolute path adalah sebagai berikut :
/home/httpd/html/kidztube  
berikut  merupakan nilai absolute path domain kidztube.ardhie.co.id
/home/httpd/html/intern
berikut merupakan nilai absolute path domain intern.ardhie.co.id

Edit file httpd.conf  ubah document rootnya,  kemudian buat sebuah virtual domain seperti pada script berikut :
Script document root : DocumentRoot "/home/httpd/html"
Script untuk virtual domain :


ServerAdmin it@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/backupSQL
ServerName backup.ardhie.co.id
ErrorLog logs/backup-error_log
CustomLog logs/backup-access_log common


ServerAdmin teguh@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/speedy/image/result
ServerName speedy.ardhie.co.id
ErrorLog logs/speedy-error_log
CustomLog logs/speedy-access_log common


ServerAdmin it@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/onlinereservation
ServerName online.ardhie.co.id
ErrorLog logs/online-error_log
CustomLog logs/online-access_log common


ServerAdmin it@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/it-support
ServerName it-support.ardhie.co.id
ErrorLog logs/it-support-error_log
CustomLog logs/it-support_access_log common


ServerAdmin it@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/polytron
ServerName polytron.ardhie.co.id
ErrorLog logs/polytron-error_log
CustomLog logs/polytron_access_log common


ServerAdmin ibrahim@ardhie.co.id
DocumentRoot /home/httpd/html/library
ServerName library.ardhie.co.id
ErrorLog logs/library-error_log
CustomLog logs/library_acces_log common


Okey... sampai disini untuk konfigurasi virtual host sudah selesai, dari tabel di atas kita bisa simpulkan bahwa setiap virtual host yang kita buat di terjemahkan kedalam sebuah alamat ip address yang sudah diberikan nilai absolute path nya.  kemudian kita daftarkan virtual host yang telah dibuat tadi kedalam DNS server, sebagai contoh kita daftarkan virtual host kita di DNS server, konfigurasinya adalah  seperti ganbar berikut :

Semoga Bermanfaat